Penyebab Kebosanan Rutinitas
Beberapa alasan mengapa bisa terjadi kebosanan kerja dapat dibagi dalam beberapa penyebab, yaitu:
Jika Kerjaan Menjadi Rutinitas Yang Membosankan
Otak manusia membutuhkan stimulasi dan tantangan terus-menerus. Artinya dalam konteks pekerjaan maka otak manusia cenderung membutuhkan tugas-tugas baru yang menantang atau menarik. Setiap saat menemukan tugas atau tantangan baru maka otak akan berusaha untuk menguasai tugas tersebut, dan sesudah berhasil menguasainya maka otak membutuhkan stimulasi baru. Jika stimulasi atau tantangan baru tersebut tidak ada dan otak hanya mengulang apa yang telah dikuasai maka tugas atau pekerjaan yang telah dikuasai tersebut menjadi tidak menarik sehingga tim-bul kebosanan. Para pekerja yang setiap hari hanya meiakukan pekerjaan yang sama dan berulang-ulang serta berada dalam lingkungan kerja yang relatif sama akan sangat mudah menjadi bosan setelah menjalani pekerjaan tersebut dalam waktu tertentu. Selain itu pekerjaan yang dianggap terlalu mudah atau tidak sesuai dengan tingkatan penge-tahuan, kemampuan dan ketrampilan yang dimiliki oleh seseorang juga akan cenderung membuat ia mengalami kebosanan.
Keharusan Memiliki Kewenangan Sendiri
Dalam bekerja hampir setiap individu mendambakan untuk dapat bekerja dengan otonomi yang luas, memiliki tanggungjawab, bisa fleksibel dalam mengerjakan tugas-tugas, dan terlibat dalam pembuatan keputusan yang me-nyangkut dirinya. Jika hal-hal seperti ini tidak didapat oleh pekerja selama meiakukan aktivitas kerjanya maka ke-mungkinan untuk menjadi bosan akan sangat terbuka.